Wednesday, May 15, 2019

Daftar Makanan dan Minuman yang Lebih Baik Dihindari Saat Berbuka Puasa


Buka puasa akan terasa lebih nikmat jika ditemani oleh sajian-sajian yang menggugah selera. Meski begitu, Anda harus tetap memperhatikan pilihan makanan dan tak sembarang membeli.
Salah-salah, makanan yang disantap saat buka puasa itu dapat membuat puasa dan pencernaan Anda terganggu. Anda tentu tidak ingin kondisi tersebut menimpa kalian di bulan Ramadan ini bukan?
Untuk berjaga, ada beberapa makanan yang lebih baik Anda hindari ketika buka puasa. Apa saja makanan itu? Simak selengkapnya seperti dirangkum Fimela.com di bawah ini.

makanan pedas

1. Makanan Pedas

Cabai mengandung senyawa capsaicin yang pedas. Ini bisa saja membuat dinding lambung Anda iritasi dan menimbulkan reaksi asam yang membuat perut kram dan nyeri. Makanan pedas juga bisa menyebabkan diare

2. Minuman Manis Kemasan

Minuman manis jadi sajian menyegarkan saat buka puasa, namun minuman manis kemasan seperti jus buah, minuman berenergi, dan lainnya tak baik dikonsumsi saat perut Anda kosong.
Gula dalam bentuk fruktosa pada minuman kemasan dapat menyebabkan hati bekerja keras mengolahnya, padahal hati juga perlu pemanasan untuk mengolah secara perlahan

3. Minuman Bersoda

Minuman bersoda atau minuman karbonasi dapat membuat perut Anda iritasi. Tak hanya itu, minuman ini dapat meningkatkan asam lambung jika diminum dalam keadaan perut kosong

4. Buah dengan Rasa Asam   

Asam di lambung sudah tinggi, ada baiknya tidak ditambah dengan memakan buah asam seperti nanas, stroberi, hingga jeruk. Minumlah air putih hangat lebih dulu sebelum buah-buahan.

5. Minuman Dingin

Minuman dingin disebut dapat merusak selaput lendir dan membuat metabolisme dan sistem pencernaan lamban. Minuman dingin juga bisa membuat perut terasa dingin dan kaku, juga menahan lemak dan zat sisa dalam usus.

6. Sayuran Mentah

Serat pada sayur memang menyehatkan tetapi mengonsumsinya langsung saat buka puasa justru membuat perut kaget karena harus bekerja keras mencerna sayur yang padat

7. Kopi

Kopi dapat membuat perut kembung. Meminumnya saat buka puasa malah akan menaikkan asam lambung. Keasaman dalam kopi akan merangsang sekresi asam klorida dalam sistem pencernaan yang menyebabkan gastritis pada beberapa orang.


12 Jenis Buah Yang Wajib di Komsumsi Saat Bulan Ramadhan

Buah yang Baik Dikonsumsi Saat  Ramadhan

1. Buah Kurma

      Hasil gambar untuk gambar kurma
   
  Buah kurma sangat kaya akan kandungan glukosa dan fruktosa dan bermanfaat untuk mengembalikan energi yang hilang dari tubuh ketika berpuasa. Buah kurma juga masuk dalam sunnah Nabi untuk dikonsumsi terutama ketika berbuka puasa.
Karena itulah, buah kurma merupakan buah yang baik dikonsumsi selama bulan Ramadhan.

2. Buah Semangka

      






Buah kurma sangat kaya akan kandungan glukosa dan fruktosa dan bermanfaat untuk mengembalikan energi yang hilang dari tubuh ketika berpuasa. Buah kurma juga masuk dalam sunnah Nabi untuk dikonsumsi terutama ketika berbuka puasa. Karena itulah, buah kurma merupakan buah yang baik dikonsumsi selama bulan Ramadhan.

3. Buah Apel







Buah yang baik dikonsumsi selama bulan Ramadhan selanjutnya adalah buah apel. Buah apel mengandung vitamin dan mineral dan kandungan gizi sangat tinggi. Buah apel juga dapat menangkal radikal bebas yang menjadi penyebab berbagai penyakit.

Selain itu, apel juga membuat kita agar merasa kenyang lebih lama jika kita mengonsumsinya saat sahur.

4. Buah Jeruk






Kamu pastinya pernah memakan jeruk setelah makan besar ataupun setelah berbuka puasa bukan? Buah jeruk memiliki kandungan seperti asam folat dan antioksidan yang membantu melawan penyakit.

Selain dapat dikonsumsi langsung, buah jeruk juga dapat diolah menjadi jus menyegarkan yang bisa dikonsumsi selama bulan Ramadhan.

5. Buah Pisang







Buah pisang memiliki kandungan potasium tinggi dan bermanfaat bagi jantung. Pisang  baik dikonsumsi oleh penderita berbagai penyakit seperti diabetes, anemia, maag, dan masih banyak lagi.

Pisang juga dapat memberikan energi dalam waktu singkat sehingga cocok dikonsumsi saat bulan Ramadhan. Buah pisang sangat cocok dikonsumsi saat sahur agar membantu tubuh tetap segar.

6. Buah Pepaya


Mungkin kamu sudah mengetahui bahwa buah pepaya sangat baik bagi pencernaan. Ternyata buah pepaya tidak hanya berfungsi untuk melancarkan pencernaan lho!

Namun, pepaya juga mengandung betakaroten, beta-cryptoxanthin, lutein dan zeaksantinserta memiliki banyak kandungan vitamin C yang tentunya sangat baik dikonsumsi saat bulan Ramadan.

7. Buah Anggur







Buah anggur memiliki kandungan gizi penting seperti vitamin C, B1, B6, serta mineral seperti mangan dan kalium. Kandungan Mangan diperlukan dalam sintetis energi, sehingga dapat membantu menjaga kestabilan gula di dalam darah.

Selain itu, anggur juga mengandung melatonin, hormon yang membantu mengatur jam biologis tidur sehingga baik untuk dikonsumsi saat bulan suci.

8. Buah Stroberi







Mungkin tak banyak yang mengetahui bahwa stroberi mempunyai kandungan vitamin C tinggi. Stroberi mengandung Antosianin, yang dapat berperan sebagai agen antioksidan dalam tubuh. Buah stroberi juga bagus untuk pencernaan, sehingga baik untuik dikonsumsi selepas berbuka.

9. Buah Mangga

Buah mangga mengandung air, serat, karbohidrat, tanin, volatil, vitamin dan mineral, gula seperti sukrosa, glukosa, fruktosa, pati, dan selulosa. Kandungan vitamin dan juga mineral tersebut sangat baik bagi tubuh saat bulan Ramadhan karena berguna untuk menghasilkan energi yang dibutuhkan oleh tubuh.

10. Buah Blewah/ Labu Kuning



Buah blewah/labu kunig mengandung mineral Kalium tinggi dan kerap dimanfaatkan bagi penderita penyakit darah tinggi. Kalium mampu membersihkan kadar karbondioksida di dalam darah serta memicu kerja otot dan simpul saraf.
Buah blewah sangat cocok untuk dikonsumsi saat bulan Ramadhan karena mengandung sukrosa dan fruktosa, serta kandungan air untuk mengembalikan cairan tubuh.

11. Buah Belimbing



Buah belimbing sangat cocok untuk dikonsumsi saat bulan Ramadhan karena mengandung banyak vitamin C, vitamin B, Antioksidan flavonoid dan juga tinggi serat. Buah belimbing memiliki khasiat mengurangi kadar kolesterol jahat, mencegah kanker, mengatasi gangguan pada ginjal, hingga mengatasi tekanan darah tinggi.

12. Buah Pir



Buah pir mengandung asam kloro-genat yang berperan sebagai antioksidan. Kandungan air di dalam buah pir  berguna untuk mengembalikan cairan hilang saat berpuasa. Oleh sebab itulah, buah pir sangat baik untuk dikonsumsi saat bulan Ramadhan. Selain itu, buah pir juga mengandung banyak vitamin C dan vitamin E.

Monday, May 13, 2019

7 Resep Takjil Berbuka Puasa Yang Membuat Lidahmu Meleleh

1. Kolak Pisang Ubi

Kolah Pisang Ubi
Bahan-bahan:
  • 500 gram pisang raja, potong
  • 250 gram ubi, kupas potong kotak
  • 50 gram gula merah
  • 30 gram gula pasir
  • 1/2 sendok teh garam
  • 600 ml air
  • 200 ml santan kental
  • 1 lembar daun pandan, ikat simpul
Cara membuat:
1.   Rebus air hingga mendidih, kemudian masukkan ubi. Masak hingga tekstur ubi sedikit empuk.
2.   Masukan gula merah, gula pasir, garam, dan pandan.
3.   Setelah gula mencair, masukan pisang ke dalam panci.
4.   Aduk beberapa saat hingga pisang melunak.
5.   Terakhir, tuang santan dan masak hingga mendidih.
6.   Kolak pisang ubi siap disajikan.

2. Sup Buah

Sup Buah


Bahan-bahan:
  • 1/4 buah melon, potong dadu
  • 1/4 buah semangka, potong dadu
  • 100 gram manisan kolang-kaling
  • 100 gram nata de coco
  • 1/2 naga merah
  • 1/2 bungkus agar-agar bubuk warna merah
  • 10 buah stroberi, potong tipis
  • 100 gram buah anggur, belah jadi 2
  • 1 buah alpukat
  • Susu kental manis secukupnya
  • Sirup cocopandan secukupnya
  • Es batu secukupnya, hancurkan menjadi serpihan kecil
Cara membuat:
1.   Masak agar-agar bubuk dengan 250 ml air hingga mendidih dan dinginkan. Setelah mengeras, potong-potong bentuk kotak kecil. Sisihkan.
2.   Potong-potong seluruh buah, sisihkan.
3.   Siapkan wadah besar, tuang susu kental manis, sirup cocopandan, es batu, dan sedikit air. Aduk hingga rata.
4.   Masukkan semua potongan buah dan agar-agar. Sajikan.

3. Es Kopyor

Es Kepyor

Bahan-bahan:

  • 550 ml air kelapa muda
  • 300 gram daging kelapa kopyor (bisa diganti agar-agar kopyor)
  • 60 ml sirup cocopandan
  • Es batu secukupnya
Bahan agar-agar kopyor:
  • 450 ml santan kental instan
  • 200 ml air
  • 100 gram gula pasir
  • 1 bungkus agar-agar plain
  • Es batu secukupnya (untuk membekukan)
Cara membuat:
  1. Sebenarnya es kopyor menggunakan daging buah kelapa muda, tapi banyak orang menggantinya dengan agar-agar santan. Cara membuatnya pun sederhana. Pertama, campur agar-agar dengan air, lalu aduk rata hingga tak ada gumpalan.
  2. Tuang santan dan aduk merata. Selanjutnya panaskan campuran agar-agar dan santan dengan api sedang hingga mendidih.
  3. Siapkan baskom berisi es batu, kemudian tuang agar-agar menggunakan sendok es sedikit demi sedikit. Agar-agar akan langsung memadat dan membentuk tekstur seperti daging kelapa muda yang lembut. Lakukan langkah ini hingga seluruh agar-agar habis.
  4. Siapkan gelas atau mangkuk, tuang sirup cocopandan dan masukkan es batu. 
  5. Masukkan kelapa kopyor yang sudah dibuat.
  6. Terakhir, tuang air kelapa ke dalamnya. Aduk rata dan nikmati selagi dingin.

4. Es Cincau Thai Tea

Es Cincau Thai Tea

Bahan-bahan:
  • 1 sachet Thai tea instan
  • 250 cc air hangat.
  • 1 sendok makan susu kental manis.
  • 2 sendok makan cincau serut.
  • Es batu secukupnya
Cara membuat:

  • Seduh Thai tea instan dengan air, aduk hingga rata. 
  • Tuang susu kental manis, cincau serut, dan es batu.
  • Sajikan.

5. Es Cappuccino Cincau

Cappuccino Cincau

Bahan-bahan:
  • 1 sachet cappuccino instan.
  • 100 gram cincau hitam, potong dadu.
  • Susu kental manis putih secukupnya.
  • 2 sendok makan gula pasir
  • 200 ml air
  • Es batu
Cara membuat:
  • Siapkan blender, masukkan cappuccino, susu kental manis, gula pasir, es batu, dan blender hingga halus.
  • Siapkan gelas saji, masukkan cincau, lalu tuang cappuccino.
  • Es cappuccino cincau siap disajikan.

6. Es Campur

Es Campur

Bahan-bahan:
  • 2 buah kiwi hijau
  • 200 gram buah melon, potong kotak
  • 8 buah stroberi, iris
  • 2 buah alpukat, korek daging buahnya
  • 1 kaleng susu kental manis 
  • 200 ml sirup cocopandan
  • 200 gram jeli rasa leci, potong kotak
  • Roti tawar secukupnya, potong dadu
  • 1 buah kelapa muda 
  • 1 liter air
  • Es batu
Cara membuat:
  1. Siapkan wadah besar, masukkan seluruh potongan buah dan isian.
  2. Masukkan sirup, air, dan es batu. Aduk hingga rata.

7. Es Shanghai

Es Shanghai

Bahan-bahan:
  • 100 gram cincau hitam
  • 100 gram daging kelapa muda
  • 100 gram nangka muda, potong dadu kecil
  • 200 gram daging alpukat, potong dadu
  • 100 gram kolang-kaling siap pakai, iris tipis
  • 100 gram rumput laut
  • 5 sendok makan sirup cocopandan
  • 5 sendok makan susu kental manis
  • 500 gram es serut
Cara membuat:
  1. Siapkan gelas saji, susun cincau, buah alpukat, kelapa muda, nangka, kolang-kaling, dan rumput laut di dalam gelas.
  2. Masukkan es serut di tengah gelas.
  3. Tuang sirup cocopandan dan susu kental manis di atas es serut.

Sunday, May 12, 2019

Sebaik-Baik Harta Yang Dimiliki Adalah Anak Yang Sholeh dan Sholeha


“Jika sayang orang tua, taati Allah, maka orang tua kita akan disenangi Allah, disayang Allah, itulah sebenar-benar balasan kita pada orang tua, karena surga ada ditelapak kaki ibu kita, dan sebaik-baik harta adalah anak sholeh  dan sholeha yang selalu mendoakan orangtuanya".

Suami idaman

Berani nikah muda

Istriku Tersayang

Engkau bagaikan bidadari di duniaku

Tuesday, March 26, 2013

DO'A DAN TATA CARA MANDI

DO'A DAN TATA CARA MANDI MENURUT ISLAM
Mandi wajib atau janabah, atau junub adalah mandi yang dilakukan ketika kita mengalami mimpi basah atau habis bersenggama. Nah, pada saat seperti inilah kita diwajibkan untuk mandi wajib/janabah/mandi besar. Namun tidak seperti mandi biasa,mandi besar ini harus diperhatikan niyat dan tata caranya, berikut niyat mandi wajib atau mandi besar dan tata caranya:
Niyat mandi besar atau mandi jinabat itu seperti niyat niyat dalam ibadah yang lain, yaitu di dalam hati, adapun kalimat niyatnya adalah:
niat mandi jinabat dan tata caranya
Jika mandi besar disebabkan junub (Mimpi basah, keluar mani, senggama) maka niyat mandi besarnya adalah:
“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari jinabah, fardlu karena Allah Ta’ala”
Jika mandi besarnya disebabkan karena haidl maka niyat mandi besarnya adalah:
“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari haidl, fardlu karena Allah Ta’ala”
Jika mandi besarnya sebab nifas, maka niyat mandi besarnya adalah:
“Aku niat mandi untuk menghilangkan hadats besar dari nifas, fardlu karena Allah Ta’ala”
Adapun tata caranya sebagai berikut:
1. Mandi junub/besar harus diniatkan ikhlas semata karena Allah Ta’ala dalam rangka menta’atiNya dan beribadah kepadaNya semata.

2. Dalam mandi junub/jinabat/besar, harus dipastikan bahwa air telah mengenai seluruh tubuh sampaipun kulit yang ada di balik rambut yang tumbuh di manapun di seluruh tubuh kita. Karena itu siraman air itu harus pula dibantu dingan jari jemari tangan yang mengantarkan air itu ke bagian tubuh yang paling tersembunyi sekalipun.

3. Mandi junub/jinabat/besar dimulai dengan membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan tangan, masing-masing tiga kali dan cara membasuhnya dengan mengguyur kedua telapak tangan itu dengan air yang diambil dengan gayung. Dan bukannya dengan mencelupkan kedua telapak tangan itu ke bak air.

4. Setelah itu mengambil air dengan telapak tangan untuk mencuci kemaluan dengan telapak tangan kiri sehingga bersih.

5. Kemudian telapak tangan kiri itu digosokkan ke lantai atau ke tembok sebanyak tiga kali. Dan setelah itu dicuci dengan air.

6. Setelah itu berwudlu ‘sebagaimana cara berwudlu’ untuk shalat.

7. Kemudian mengguyurkan air di mulai dari pundak kanan terus ke kepala dan seluruh tubuh dan menyilang-nyilangkan air dengan jari tangan ke sela-sela rambut kepala dan rambut jenggot dan kumis serta rambut mana saja di tubuh kita sehingga air itu rata mengenai seluruh tubuh.

8. Kemudian bila diyakini bahwa air telah mengenai seluruh tubuh, maka mandi itu diakhiri dengan membasuh kedua telapak kaki sampai mata kaki.

9. Disunnahkan untuk tidak mengeringkan badan dengan kain handuk atau kain apa saja untuk mengeringkan badan itu.

10. Disunnahkan untuk melaksanakan mandi besar/junub/jinabat itu dengan tertib seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa aalihi wasallam.

“Dari Ali bin Abi Thalib, bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa aalihi wasallam telah bersabda:
Barangsiapa yang meningggalkan bagian tubuh yang harus dialiri air dalam mandi janabat walaupun satu rambut untuk tidak dibasuh dengan air mandi itu, maka akan diperlakukan kepadanya demikian dan demikian dari api neraka “. HR. Abu Dawud